1. Sintaksis fungsi POWER().
Adapun sintaksis fungsi POWER() di Microsoft Excel adalah sebagai berikut:
=POWER(number, power)
number dan power adalah argumen atau parameter dari fungsi POWER() yang diperlukan. Kedua argumen tersebut dapat berupa nilai numerik (angka) atau acuan (reference) ke nilai numerik. Argumen pertama (number) adalah nilai numerik basis atau angka pokok (base number) sedangkan argumen kedua (power) adalah nilai numerik pemangkatnya. Bila salah satu argumen bukan nilai numerik, maka akan menghasilkan error #NAME?
2. Penerapan fungsi POWER().
Berikut ini adalah contoh tabel data nilai numerik (angka) dan penerapan fungsi POWER() dengan berbagai variasi argumen.

3. Hasil fungsi POWER().
Di gambar berikut ini, Anda dapat melihat hasil penerapan fungsi POWER() pada tabel data nilai numerik (angka).

Fungsi POWER() ini berlaku untuk Excel 2000, Excel XP, Excel 2003, Excel 2007, Excel 2010, Excel 2011 for Mac, Excel 2013 dan juga Excel 2016.