Ada beberapa cara berbeda pemindai virus online melakukan pekerjaannya. Sebagian pemindai virus online bekerja dengan memindai file yang diupload, yang lain memeriksa situs untuk tautan yang mengandung malware dan ada juga yang memasang ekstensi atau add-on pada web browser seperti Google Chrome, Mozilla Firefox, Microsoft Internet Explorer dan lain sebagainya untuk memindai komputer secara menyeluruh namun tetap dilakukan secara online.
Baca artikel Menggunakan Tool Built-in Anti-Malware Google Chrome
Pemindai virus online adalah alternatif yang bisa digunakan bila Anda tidak ingin program antivirus lengkap terinstal di komputer karena suatu alasan atau Anda bisa menjadikan pemindai virus online sebagai pelindung ekstra. Yang manapun alasan Anda, berikut ini adalah 5 layanan gratis pemindai (scanner) virus online yang bisa digunakan.
Baca artikel:
- Program Antivirus Terbaik Untuk MacOS
- Program Antivirus Gratis Terbaik Untuk Windows
- Aplikasi Antivirus Gratis Terbaik Untuk Android
1. Avira.
Avira cukup terkenal dengan program antivirus untuk komputer desktop, baik Windows dan macOS. Selain program antivirus untuk komputer desktop, Avira juga menawarkan layanan pemindai (scanner) virus secara online. Kelebihannya lagi, pemindai virus online Avira menggunakan mesin (engine) yang sama dengan program antivirus Avira tradisional. Dengan demikian, pemindai virus online Avira dan program antivirus Avira mempunyai kemampuan yang sama baik.
Pemindai virus onlive Avira memiliki antarmuka (user interface) yang sederhana. Ketika menggunakan pemindari virus online Avira, Avira memerlukan detail kotak berupa nama dan email untuk mengirim hasil pemindaian ke Anda. Anda dapat menunggah (upload) 5 file yang akan dipindai dan submit 5 URL untuk diperiksa. Masing-masing file yang diunggah tidak lebih dari 50 MB.
2. VirusTotal.
Sebagaimana pemindai virus online Avira, Anda dapat mengunggah (upload) file untuk dipindai (scan) oleh VirusTotal dan juga dapat memasukkan alamat situs web agar seluruh halaman dipindai dari tautan (link) berbahaya. VirusTotal juga menerima unggahan file arsip seperti ZIP dan RAR dengan batasan ukuran maksimum sebesar 550 MB.
VirusTotal juga menyediakan ekstensi untuk web browser Google Chrome, Mozilla Firefox dan juga Microsoft Internet Explorer. Dengan menginstal ekstensi VirusTotal ke web browser, Anda dapat memindai terlebih dahulu URL melalui menu pintas (shortcut menus) klik kanan mouse dan file akan diperiksa untuk memastikan ada tidaknya virus sebelum Anda mengunduh file tersebut.
3. Kaspersky VirusDesk.
Kaspersky VirusDesk memiliki interface sederhana namun bisa sedikit membingungkan. Anda dapat mengklik ikon attach file disebelah kiri tombol SCAN untuk mengunggah (upload) file dengan ukuran kurang lebih 50 MB atau menempelkan (paste) link dan kemudian klik tombol SCAN untuk mulai memindai. Hasil pemindaian berupa pesan Threats detected in <file> atau No threats detected akan ditampilkan di halaman yang sama.
4. MetaDefender Cloud.
Layanan pemindai online MetaDefender Cloud ini sebelumnya bernama Metascan Online. Anda dapat mengunggah file berikuran hingga 140 MB untuk dipindai secara online oleh MetaDefender Cloud. Selain file gambar, video dan dokumen, MetaDefender Cloud juga dapat memindai file 7Z, EXE (executable) dan juga ZIP. MetaDefender Cloud juga mampu memindai berdasarkan alamat IP, nilai hash dan URL.
5. FortiGuard Online Scanner.
Salah satu kelebihan dari FortiGuard Online Scanner adalah dapat melakukan pemindaian dengan cepat. Hal ini mungkin karena ukuran file yang dipindai kecil. Anda hanya dapat mengunggah (upload) file untuk dipindai tidak lebih dari 1 MB. Untuk menggunakan FortiGuard Online Scanner, Anda dapat memasukkan nama dan email dan juga pesan tambahan terkait file yang dipindai.